Nama, waktu dan kedudukan MATAN
Organisasi ini bernama Mahasiswa Ahlith Thoriqoh Al Mu’tabarah An-Nahdliyyah, disingkat MATAN, yang merupakan badan lajnah mandiri dari Jam’iyyah Ahlith Thoriqoh Al Mu’tabarah An Nahdliyyah (Jatman).
Ahlith Thoriqoh, ditulis dalam posisi I’rab Hafdz (Jaarr) dan menggunakan huruf “o” untuk literasi kata dengan makna tarekat dalam bahasa Indonesia. Tapi, untuk literasi “Al-Mu’tabarah” ditulis dengan huruf “a”. Kata “An-Nahdliyyah”, ditulis dengan dua “y”.
Mahasiswa Ahlith Thoriqoh Al Mu’tabarah An Nahdliyyah dideklarasikan di Muktamar XI pada tanggal 1014 Januari 2012 M / 1620 Shofar 1433 H di PP. AlMunawwariyah Bululawang Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur. Pusat Organisasi Mahasiswa Ahlith Thoriqoh Al Mu’tabarah An Nahdliyyah berkedudukan di Ibukota Negara Republik Indonesia.
Devinisi MATAN (Mahasiswa Ahlith Thoriqah Al-Mu'tabarah An-Nahdliyyah)
“Mahasiswa” adalah seseorang yang sedang atau telah menyelesaikan pendidikan pada perguruan tinggi, pesantren, atau muhibbin thoriqoh.
“Ahlith Thoriqoh Al Mu’tabarah” adalah para pengamal thoriqoh yang silsilah sanadnya terhubung (muttashil) hingga Baginda Rasulullah Muhammad SAW.
“An Nahdliyyah” adalah bahwa thoriqoh yang Mu’tabarah tersebut telah diverifikasi dan ditashih oleh Jam’iyyah Ahlith Thoriqoh Al Mu’tabarah An Nahdliyyah sebagai thoriqoh yang diakui dan masuk dalam Jam’iyyah Nahdlatul Ulama (NU).
Azaz MATAN
Mahasiswa Ahlith Thoriqoh Al Mu’tabarah An Nahdliyyah adalah organisasi mahasiswa yang bergerak pada spiritualitas dan intelekualitas yang berazaskan Islam Ala Ahlussunah wal Jamaah dengan menganut salah satu dari madzhab 4 (empat); Hanafi, Maliki, Syafi’i dan Hambali dalam bidang fiqih, dan menganut ajaran Al Asy’ariyah dan Al Maturidiyah dalam bidang aqidah, dan menganut faham Al Khusyairi, Hasan Al Basri, Junaed Al Baghdadi, Al Ghazali dan sesamanya dalam bidang Tasawuf/Thoriqoh serta mengamalkan thoriqoh dengan sanad yang mu’tabar.
Sumber : SOP, Juknis dan Pedoman Mahasiswa Ahlith Thoriqah Al-Mu'tabarah An-Nahdliyyah
